Skip to main content

Menteri Kabinet Sudah Disiapkan Oleh Oleh Kubu Prabowo

Sumber: Google

(BPN) Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sudah menyiapkan kabinet jika nanti terpilih menjadi Presiden.

Hal tersebut diutarakan oleh wakil ketua BPN, yang mengatakan bahwa calon menteri kabinet  Prabowo Subianto sudah ada.

"Sudah tentu nama-nama itu ada di saku beliau (Prabowo-Sandi) kalau memang rakyat memberi mandat kepercayaan untuk memimpin negeri ini," kata Priyo di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, Kamis (14/2/2019).

Walaupun Priyo tidak menyebutkan siapa saja nama-nama yang setidaknya sudah ada di dalam saku bakal calon menteri kabinet Prabowo itu. Ia hanya mengatakan semua nama itu sudah dipegang Prabowo-Sandiaga.

"Jangan disimpulkan sekarang sudah ada, belum. Ini tidak mungkin diumumkan sekarang, semuanya masih dalam proses," ujarnya.

Sekretaris Jenderal Partai Berkarya itu juga mengatakan baik Prabowo maupun Sandi, kata dia, memang memiliki kriteria dan persyaratan khusus untuk menempatkan calon pembantunya pada kabinetnya nanti. 

"Bahwa Pak Prabowo Subianto dan Pak Sandiaga Uno mempunyai kriteria-kriteria dan persyaratan khusus untuk diajak oleh beliau, manakala nanti rakyat memberi mandat sebagai Presiden sudah tentu listnya panjang," ungkapnya.

Sumber: Akurat.co

Comments

Popular posts from this blog

Kinerja BNI Ambon

Sumber: Google Bank Nasional Indonesia  ( BNI ) di Provinsi Maluku Cabang  Ambon  melakukan kunjungan kerja ke Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Maluku, Guna meningkatkan ekspansi kredit  serta untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi jaringan kantor Bank Nasional Indonesia ( BNI ) di Provinsi Maluku Cabang Ambon . Kunjungan  BNI  cabang  Ambon  tersebut disambut langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Kakanwil mengucapkan selamat datang dan atas perkenannya Direktur Kredit  BNI  mengunjungi Kanwil Kemenkumham Maluku. Adapun maksud dan tujuan Direktur Kredit  BNI  ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Maluku untuk lebih meningkatkan kerjasama dengan Kanwil Kemenkumham Maluku mengingat salah satu syarat dalam pemenuhan pengajuan kredit untuk masyarakat yakni adanya kerjasama dengan notaris, mengingat notaris dibawah pengendalian Kanwil Kemenkumham Maluku, ungkap Direktur Kredit  BNI...

Edhy Prabowo: Mengatakan Tidak Tepat Jika Pertemuan Tersebut Terkait Dengan Pembagian Jabatan

Sumber: Google Edhy Prabowo mengungkapkan bahwa  Partai Gerindra mengaku tak menginginkan jabatan untuk periode 2019-2024. Hal tersebut du utarakan menyikapi hasil pertemuan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Rabu (24/7/2019) lalu. Edhy juga mengatakan tak tepat jika pertemuan tersebut terkait dengan pembagian jabatan pemerintahan Jokowi Jilid II. Sebab, Edhy menilai jabatan bukanlah tipikal dari sosok Prabowo. "Buat kita membangun negeri itu tidak harus dengan jabatan. Kalau hanya sekedar cari jabatan kan bukan tipikalnya Pak Prabowo ," ujar Edhy di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (25/7/2019). Terkait hal tersebut Edhy juga menjelaskan bahwa dalam pertemuan tersebut Prabowo menyampaikan bahwa pihaknya siap berada di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintahan. " Pak Prabowo menegaskan yang dismapaikan ke kami setelah itu ya, 'Bu secara prinsip ya kita ...

Pada Bulan Januari Neraca Perdagangan Mengalami Kenaikan

Sumber: Google Neraca Perdagangan pada bulan Januari mengalami kenaikan defisit, pada bulan pada bula Desember yang hanya mencapai USD1,03 miliar sedangkan pada bulan Januari defisit mengalami kenaikan menjadi  USD1,16 miliar .  "Defisit neraca perdagangan Januari 2019 sebesar USD1,16 miliar terjadi karena adanya defisit Migas sebesar USD454 juta , dan defisit non migas USD704 juta , sementara Gas masih surplus," jelas Kepala BPS Suhariyanto di Gedung BPS, Jakarta, Jum'at (15/2/2019). Sebelumnya, Ekonom PT Bank Permata memprediksi neraca perdagangan Januari masih defusit USD777juta dari bulan sebelumnya yang tercatat defisi USD1,1 miliar . Menurutnya, laju ekspor diperkirakan turun 0,12 persen year on year (yoy) dan laju impor diperkirakan tumbuh 0,02 persen yoy. "Laju impor diperkirakan akan flat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya mengingat impor non-migas khususnya bahan baku cenderung melandai mempertimbangkan aktivitas...